Program Budidaya Jamur Tiram dalam Meningkatkan Minat Berwirausaha Warga Belajar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Abdi Pertiwi Kota Serang
Kata Kunci:
Budidaya, Ekonomi, Kewirausahaan, Pendidikan, Warga BelajarAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan program budidaya jamur tiram di PKBM Abdi Pertiwi dan menganalisis kontribusinya dalam meningkatkan keterampilan berwirausaha warga belajar. Masyarakat di Kota Serang, terutama yang berada dalam tingkat kesejahteraan menengah kebawah, menghadapi kendala ekonomi yang signifikan. Keterbatasan ekonomi ini mempengaruhi kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan dan pembangunan potensi untuk memperoleh pekerjaan yang menguntungkan. Dalam rangka memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan, pemerintah perlu melakukan upaya pemberdayaan melalui program-program kewirausahaan. Salah satu program yang menjanjikan adalah budidaya jamur tiram, yang memiliki potensi pasar yang besar, biaya produksi rendah, dan ramah lingkungan. Budidaya jamur tiram dapat menjadi pekerjaan sampingan atau utama, dan membutuhkan keterampilan yang dapat dikembangkan melalui pelatihan. Permintaan terhadap jamur tiram terus meningkat setiap tahunnya, sementara produksi masih belum memenuhi kebutuhan. Oleh karena itu, pengembangan budidaya jamur tiram dapat menjadi peluang bisnis yang menarik. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data utama dikumpulkan melalui pengamatan langsung, wawancara dengan pengelola PKBM Abdi Pertiwi, dan pengumpulan dokumen. Selain itu, sumber literatur digunakan sebagai dukungan dalam melakukan analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PKBM Abdi Pertiwi menyediakan program kewirausahaan budidaya jamur tiram sebagai salah satu upaya untuk memberdayakan masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berwirausaha warga belajar dan memberikan kontribusi pada pengembangan pendidikan nonformal dan pemberdayaan masyarakat. Budidaya jamur tiram tidak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga memberikan manfaat lain seperti pemanfaatan lahan sisa dan peningkatan pengetahuan serta keterampilan. Program pelatihan budidaya jamur tiram di PKBM Abdi Pertiwi melibatkan pemberian materi teori dan praktik pengolahan jamur. Langkah-langkah dalam budidaya jamur tiram meliputi persiapan media tumbuh, pengolahan substrat, dan pemeliharaan kumbung. Selain itu, persyaratan lingkungan dan sifat fisiologi jamur juga perlu diperhatikan.