Hubungan Asupan Zat Gizi Makro terhadap Status Gizi Pasien Hemodialisa di RSUD dr. Dradjat Prawiranegara
DOI:
https://doi.org/10.52742/jgkp.v4i2.255Keywords:
Asupan Zat Gizi, Hemodialisa, Gagal Ginjal Kronik, Status GiziAbstract
Gagal Ginjal Kronik (GGK) adalah gangguan pada organ ginjal yang disebabkan oleh penurunan fungsi ginjal yang bersifat tetap (irreversible). Salah satu terapi yang tepat bagi penderita gagal ginjal kronik adalah hemodialisa. Pasien harus menjalankan hemodialisa sepanjang hidupnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan asupan zat gizi makro terhadap status gizi pasien gagal ginjal kronik dengan hemodialisa rutin di RSUD dr. Dradjat Prawiranegara. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross-sectional dan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 50 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner Simplified Nutritional Appetite Questionnaire (SNAQ), Dialysis Malnutrition Score (DMS) dan Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ). Data dianalisis menggunakan Fisher's Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki asupan protein kurang (50%), asupan lemak kurang (58%), dan asupan karbohidrat cukup (64%) dan sebagian besar responden memiliki status gizi malnutrisi ringan (64%). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara asupan protein terhadap status gizi pasien hemodialisa rutin di RSUD dr. Dradjat Prawiranegara (p < 0,05) dan tidak terdapat hubungan antara asupan lemak, dan karbohidrat terhadap status gizi pasien hemodialisa di RSUD dr. Dradjat Prawiranegara (p > 0,05).
References
Almatsier. (2015). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT. Gramedia Pustaka.
Astuti, A. T., & Septriana. (2018). Asupan Energi, Zat Gizi Makro, dan Zat Gizi Mikro pada Pasien Hemodialisis di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Nutrisia, 20(2), 45–52.
Bayhakki, B., & Hasneli, Y. (2018). Hubungan Lama Menjalani Hemodialisis dengan Inter-Dialytic Weight Gain (IDWG) pada Pasien Hemodialisis. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 5(3). https://doi.org/10.24198/jkp.v5i3.646
Carrero, J. J., Stenvinkel, P., Cuppari, L., Ikizler, T. A., Kalantar-Zadeh, K., Kaysen, G., Mitch, W. E., Price, S. R., Wanner, C., Wang, A. Y. M., Ter Wee, P., & Franch, H. A. (2013). Etiology of the Protein-Energy Wasting Syndrome in Chronic Kidney Disease: A Consensus Statement From the International Society of Renal Nutrition and Metabolism (ISRNM). Journal of Renal Nutrition, 23(2), 77–90. https://doi.org/10.1053/j.jrn.2013.01.001
de Boer, I. H., Caramori, M. L., Chan, J. C. N., Heerspink, H. J. L., Hurst, C., Khunti, K., Liew, A., Michos, E. D., Navaneethan, S. D., Olowu, W. A., Sadusky, T., Tandon, N., Tuttle, K. R., Wanner, C., Wilkens, K. G., Zoungas, S., & Rossing, P. (2020). KDIGO 2020 Clinical Practice Guideline for Diabetes Management in Chronic Kidney Disease. Kidney International, 98(4), S1–S115. https://doi.org/10.1016/j.kint.2020.06.019
Djafar, M., & Sulistyowati, H. (2016). Hubungan Nafsu Makan, Pengetahuan Gizi Dengan Asupan Energi, Protein Dan Status Gizi Di Rumkital dr. Mintohardjo Tahun 2016. Jurnal Impuls STIKES Binawan, 2(5), 103–111.
Ekaputri, G. J., & Khasanah, T. A. (2022). Hubungan Asupan Energi dan Protein terhadap Status Gizi Pasien Penyakit Ginjal Kronik dengan Hemodialisa. Journal of Nutrition and Culinary, 2(2), 16–23.
Harjanto, H. M., Par’I, & Sugeng, W. (2017). Penilaian Status Gizi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kurniati, L. (2018). Hubungan Pengetahuan dan Asupan Energi Protein Dengan Status Gizi Pasien Gagal Ginjal Kronik Rawat Jalan dengan Hemodialisa di Rumah Sakit Hermina Bekasi Tahun 2018. Universitas Binawan.
Kusumastuti, W. R. (2015). Hubungan Asupan Zat Gizi Makro (Energi, Protein, Lemak, Karbohidrat) terhadap Status Gizi Pasien Gagal Ginjal Kronik Rawat Jalan dengan Hemodialisis di RSUD Dr. Moewardi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Maigoda, T. C., Maisyorah, E., Krisnasary, A., & Ardiansyah, S. (2020). Energy, protein, and potassium intake with nutritional status among chronic renal failure patients undergoing hemodialysis in hospital Dr. M.Yunus, Bengkulu, Indonesia. Annals of Tropical Medicine and Public Health, 23(08). https://doi.org/10.36295/ASRO.2020.23816
Perkumpulan Nefrologi & Indonesia (PERNEFRI). (2018). Indonesian Renal Registry (IRR).
Persatuan Ahli Gizi Indonesia, & ASDI. (2019). Penuntun Diet dan Terapi Gizi. Penerbit Kedokteran EGC.
Sari, R., Sugiarto, Probandari, A., & Hanim, D. (2017). Hubungan Asupan Energi, Protein, Vitamin B6, Natrium, dan Kalium Terhadap Status Gizi Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik dengan hemodialisa. Jurnal Akademika Baiturrohim, 6(2), 34–43.
Sinaga, W. (2015). Tatalaksana Nutrisi Pasien Penyakit Ginjal Kronik Derajat 5 dengan Hemodialisa Rutin. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Susetyowati, Faza, F., & Andari, I. H. (2022). Gizi Pada Penyakit Ginjal Kronis (4th ed.). Gadjah Mada University Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Agnia Nafisa Zulfikar, Ratu Diah Koerniawati, Fachruddin Perdana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.